Komentar Panas Vanenburg Bikin Media Vietnam Heboh Jelang Piala AFF U-23 2025!

Suasana menjelang perhelatan Piala AFF U-23 2025 mulai memanas, dan kali ini bukan karena pertandingan—melainkan pernyataan pelatih Timnas U-23 Indonesia, Gerald Vanenburg, yang bikin media Vietnam naik darah! Pelatih asal Belanda itu mengungkapkan keyakinan tinggi bahwa Garuda Muda bisa menguasai Grup A, yang juga diisi oleh tuan rumah Vietnam dan Filipina.

Komentar itu disampaikan Vanenburg saat sesi latihan Timnas di Jakarta minggu lalu. Dengan ekspresi penuh percaya diri, ia berkata, “Kami datang bukan hanya untuk bersaing. Kami datang untuk menang. Grup ini berat, tapi kami siap kalahkan siapa pun.”

⚽ Grup A: “Grup Neraka” yang Dipenuhi Persaingan Sengit

Grup A Piala AFF U-23 tahun ini memang dianggap sebagai salah satu grup paling kompetitif. Indonesia, Vietnam, dan Filipina akan saling sikut memperebutkan posisi puncak.

Vietnam, yang notabene tuan rumah, tentu tidak mau kehilangan muka di hadapan publik sendiri. Media-media Vietnam langsung menyoroti pernyataan Vanenburg dengan tajuk-tajuk panas, seperti:

“Pelatih Indonesia terlalu percaya diri – tantangan serius bagi tim tuan rumah!”
“Gerald Vanenburg: Ancaman nyata di Grup A!”

🎙️ Reaksi Publik Vietnam: Marah, Tapi Tak Bisa Abaikan

Banyak komentar netizen Vietnam di media sosial menanggapi Vanenburg dengan nada sinis, bahkan menyebutnya “arogan.” Tapi di sisi lain, sebagian justru merasa waswas karena rekam jejak Vanenburg sebagai mantan bintang Timnas Belanda dan Ajax Amsterdam bukanlah sembarangan.

“Dia bukan pelatih lokal biasa. Punya mental pemenang Eropa, itu yang bikin khawatir,” tulis salah satu komentator olahraga Vietnam.

🧠 Siapa Gerald Vanenburg?

Buat yang belum tahu, Gerald Vanenburg adalah legenda sepak bola Belanda yang pernah meraih Piala Eropa 1988 bersama Ruud Gullit dan Marco van Basten. Ia kini membangun karier kepelatihan dan ditunjuk PSSI awal tahun ini sebagai juru taktik Garuda Muda.

Vanenburg terkenal dengan gaya kepelatihan yang tegas, cepat, dan agresif. Ia juga fokus pada pembentukan karakter pemain sejak U-23 agar bisa naik kelas ke tim senior.

🇮🇩 Timnas U-23: Bukan Sekadar Penggembira

Di bawah asuhan Vanenburg, Timnas U-23 Indonesia sudah menunjukkan progres signifikan. Dalam beberapa uji coba terakhir, mereka mengalahkan tim U-23 Thailand dan menahan imbang Malaysia.

Skuad yang dibawa ke Piala AFF U-23 juga cukup menjanjikan dengan kombinasi pemain dari Liga 1, pemain diaspora, dan beberapa alumni SEA Games.

Beberapa nama yang diprediksi jadi andalan:

• Rafli Asrul (PSM Makassar) – Playmaker cerdas

• Jordi Amat Jr (diaspora) – Bek tengah berpengalaman

• Fahmi Rizqi (Persib U-20) – Kiper muda yang tampil stabil

💬 Komentar Vanenburg yang Memicu Reaksi

“Kami menghormati Vietnam dan Filipina. Tapi jangan salah, kami juga punya target: keluar sebagai juara grup.”

Pernyataan ini dilontarkan tanpa basa-basi, dan langsung menyulut headline di Vietnam. Salah satu media olahraga terbesar di sana menuliskan:

"Pelatih Indonesia tidak takut Vietnam? Apakah ini strategi atau kesombongan?"

🔥 Kesimpulan: Perang Psikologis Dimulai!

Sebelum peluit pertama pertandingan dibunyikan, perang sudah dimulai—di meja media dan benak para pemain. Apa yang dilakukan Vanenburg bisa jadi strategi untuk mengguncang mental lawan lebih awal.

Apakah kepercayaan dirinya akan membuahkan hasil? Atau justru membebani para pemain muda Garuda Muda?

Yang pasti, laga antara Indonesia vs Vietnam akan menjadi salah satu pertandingan paling ditunggu di Piala AFF U-23 2025. Pertarungan bukan hanya soal skill, tapi juga adu mental dan strategi.

Share this post